Percobaan 2

Roket Air Sederhana

         A.   Tujuan 

untuk memahami Hukum Kekekalan Momentum 
B.   Alat dan Bahan 

1. Botol Plastik
2. Karton Tebal
3. Lem Kertas
4. Spon
5. Pemberat
6. Selotip
7. Lem G
8. Spidol
9. Cutter
10. Gunting

C. Prosedur Percobaan  

1. Gambar pola kerucut yang akan digunakan sebagai ujung roket air pada kertas karton dengan menggunakan spidol!
2. Gunting karton sesuai dengan pola kerucut yang telah digambar!
3. Bentuk pola kerucut menjadi kerucut kemudian dilem!
4. Masukkan dan rekatkan pemberat pada ujung roket air menggunakan selotip
5. Sambungkan ujung roket air (kerucut) pada bagian bawah botol menggunakan selotip!
6. Buat tiga buah pola sayap yang bentuknya sama pada karton!
7. Gunting sayap sesuai dengan pola karton yang telah digambar!
8. Rekatkan sayap pada 

 
utakatikmikro.com

D. Meluncurkan Roket Air

1. Masukkan pipa peluncur pada roket!
2. Pasang kunci pengaman roket!
3. Pompa udara ke dalam botol roket hingga bertekanan sedang melalui pentil yang terdapat pada pipa peluncur!
4. Apabila tekanan sudah cukup, tarik kunci pengaman dan akhirnya roket pun meluncur.
5. Ukur jarak luncuran roket!
6. Lakukan langkah 1 sampai 5 dengan memompa roket dengan tekanan yang lebih tinggi! Pastikan tekanan tidak terlalu tinggi agar tidak terjadi kerusakan pada roket atau pun peluncur!
7. Lakukan langkah 1 sampai 6 dengan mengisi roket dengan air sebanyak 1/4 botol sebelum diluncurkan! Amati arah roket dan semburan air!

E. Pertanyaan

1. Apa yang menyebabkan roket dapat meluncur?
2. Bagaimana arah gerak roket dan semburan air? 
3. Di antara udara dan air yang disemburkan dari roket, manakah yang memiliki massa lebih besar?
4. Bagaimana pengaruh  massa partikel yang disemburkan terhadap kecepatan roket?
5. Bagaimana pengaruh tekanan udara di dalam roket terhadap kecepatan semburan air?
6. Bagaimana pengaruh kecepatan semburan air dengan kecepatan roket?